Saturday, 22 April 2017

Membangun Rumah tidak Semudah Membalikan Telapak Tangan

Memang bener gan membuat rumah itu memang tidak semudah membalikan telapak tangan,bagi kita yang penghasilan pas-pasan aja membangun rumah hanya ada di angan-angan saja.

rumah idaman

Apalagi bagi kita yang sudah berkeluarga & punya anak,boro-boro mikir mau bangun rumah udah bisa makan aja kita udah bersyukur.Buat pelajaran aja gan,ini buat kalian-kalian yang masih singgle atau bhs kekiniannya jomblo jangan mikir cepet2 nikah dulu.

kerja yang bener klo dapat gaji kita tabung sebagian.

ayo menabung buat masa depan



tapi kalo yang udah terlanjur berkeluarga apa ya,kita gak bisa bangun rumah? Bisa,di dunia ini tidak ada yang gak bisa.sebenarnya ada cara yang bisa kita tempuh gan,mungkin ini bisa bermanfaat bagi para pembaca.

ada beberapa cara yang agan memang bener-bener ingin mempunyai rumah sendiri.
  1. Membeli Material Bangunan
Maksud dari membeli material bangunan di sini adalah setiap agan memiliki sisa uang maka silakan langsung belanjakan dengan material bangunan. Tentu saja pilihlah yang awet atau tidak mudah rusak.
 Agan tidak harus membeli dalam jumlah yang banyak, namun sesuaikanlah dengan jumlah uang yang ada. Belilah salah satu material bangunan sampai cukup dengan yang dibutuhkan, dan jika belum cukup maka jangan ganti dengan material bangunan yang lainnya.

Sebagai contoh agan membeli besi cor maka berapapun uang yang dimiliki silakan langsung gunakan untuk membeli besi tersebut, walaupun uang yang dimiliki hanya cukup untuk membeli 1 batang besi sekalipun. Belilah besi cor itu sampai cukup sesuai dengan yang dibutuhkan, jikalau belum cukup maka janganlah berganti membeli material bangunan yang lainnya.

Setelah semua besi yang dibutuhkan dapat terbeli maka gantilah dengan material yang lainnya dengan cara seperti di atas, ini berlaku untuk semua bahan bangunan yang lainnya. Saya ingatkan kembali gan, material bangunan yang dibeli haruslah yang sekiranya awet dan tidak mudah rusak sehingga dapat bertahan dalam jangka waktu yang lama. 

Agan harus mempunyai perencanaan di sertai dengan perhitungan yang tepat tentang seperti apa bangunan rumah nantinya. Akan lebih baik jika Agan mempunyai gambar dari kontruksi rumah yang akan dibangun, karena dengan begitu kebutuhan material akan diketahui.

   2.Menitipkan Uang pada Toko Bahan Bangunan

Cara yang kedua ini juga dapat agan lakukan agar tabungan lebih aman yaitu tidak digunakan untuk mencukupi kebutuhan yang lainnya. Caranya adalah dengan menitipkan uang pada toko bahan bangunan.

Tentu saja pilihlah yang sudah agan kenal dengan baik dan harus dengan perjanjian secara tertulis, agar dana yang agan titipkan aman sehingga bahan bangunan dapat digunakan pada saatnya

Lalu bagaimana sistem kerjanya?

Caranya adalah agan membeli bahan bangunan pada sebuah toko bahan bangunan, namun barang yang Anda beli tidak diambil pada saat itu atau saat uang disetorkan. Jadi bahan bangunan yang dibeli dapat diambil nanti ketika pembangunan akan dilaksanakan, atau dengan kata lain agan menitipkan uang untuk membeli bahan bangunan. Namun haruslah jelas kapan waktu pengambilannya, 1 tahun atau 2 tahun misalnya, jadi dengan jangka waktu yang telah disepakati oleh kedua belah pihak.

Cara ini berbeda dengan cara yang pertama, karena di sini dana yang disetorkan dalam jumlah banyak. Misalnya Anda membeli 100 sak semen, dan semen itu akan di ambil nanti ketika pembangunan dilaksanakan. Jadi bukan hanya menitipkan uang untuk membeli 1 atau 2 sak semen saja.

Keuntungan dari cara ini adalah agan membeli dengan harga pada waktu menitipkan atau menyetorkan uang. Jadi apabila pada waktu yang telah ditentukan harga ketika itu telah naik, maka harga yang digunakan adalah tetap pada waktu dana di setorkan atau pada saat perjanjian dibuat.

Akan tetapi ada  kelemahan dari cara ini gan misal jika toko bangunan tersebut bangkrut dan mengakibatkan toko tidak beroperasi lagi,kita akan dapat kesulitan jika mau meminta material bangunan yang sudah dibeli sesuai dengan perjanjian.

Maka dari itu apabila agan memilih cara ini, pilihlah toko bahan bangunan yang sekiranya pemiliknya dapat dipercaya dan akan lebih baik lagi jika agan telah mengenalnya dengan sangat baik.

Itulah 2 cara menabung untuk membuat rumah dalam bentuk bahan bangunan, setelah semua bahan bangunan sekiranya telah tercukupi maka kini saatnya agan menabung dalam bentuk uang yang akan digunakan untuk membayar tukang atau pekerja bangunnya. Uang tersebut juga untuk mencukupi jikalau ada bahan bangunan yang kurang.

Semoga artikel saya buat bermanfaat bagi agan-agan yang ingin mempunyai Rumah sendiri...

0 comments

Post a Comment